Tuesday, October 8, 2013

baling-baling plastik

Selamat sore dear reader... Bersama dengan ini ada banyak sekali baling-baling berputar mengitari ruangan hangat ini. Soalnya mereka berputar karena bingung kepada siapa putaran akhir itu, atau mereka bingung akan berhenti di titik mana. Begini, baling-baling itu berada di tengah ruangan ini, dia udah berjanji pada pemiliknya untuk tetap stay setia di situ dan mendinginkan suasana ruangan warm class. Yha itu dia yang nyebabin dia harus tetep stay di situ, dia sudah sumpah serapah terhadap pemiliknya, meskipun pemiliknya ga pernah menanyakan keadaannya sampai sekarang. Iyha, baling baling itu tetap berputar saat ini. Pemiliknya memang sudah tak punya hati. dia memperbudak baling-baling itu.

Kenapa baling-baling itu begitu penting untuk aku tulis?

Karena baling-baling itu tetep stay cool berputar mendinginkan suasana di ruangan di mana aku ngetik dear reader. Dia tau ga si sebenernya kalau dia ga disitu, dia masih punya banyak sekali kesempatan buat jadi lebih baik, semisal menjadi Kapal, mobil, atau bisa menjadi bahan pembangun atau tempat makan yang lezat atau menjadi sahabat para seniman, hingga ia dipuja-puja. aneh memang kalau si baling-baling itu tetep stay di situ. move donk...


Dan akupun bertanya ke baling-baling itu... Kenapa kamu seperti itu?

Dear reader, si baling-baling itu berkata balik sama aku, dia bilang... " aku ikhlas koq jadi kaya gini, aku ikhlas orang-orang pada enggak menghiraukan aku, yang penting di sini aku selalu ada buat orang-orang yang butuh aku, yang penting aku bisa bermanfaat buat mereka, aku ga peduli mereka mau gimana responnya, karena aku tau, kalo aja aku ga ada di sini, pasti banyak banget orang yang bakal menderita di ruangan ini, akan ada banyak orang yang merugi karena itu, dan aku milih untuk enggak di luar karena aku mikir kalo diluar aku hanya akan dibuang, atau jatuh ke lembah sampah dan jadi murah deh harganya. Biarkan aku tetep di sini, bermanfaat hingga orang-orang tak membutuhkanku lagi dan akhirnya aku dilupakkan dan hilang".

Begitulah dear reader, sederhana sekali niat si baling-baling itu. Dia begitu ikhlas menjalaninya. Salut deh, meskipun takdirnya seperti itu, meskipun dia ga bisa pergi kemana-mana, tapi dia tetep tegar dan percaya bahwa ini adalah jalan terbaik buat dia. yang paling penting dia itu ikhlas dan ga mau mengecewakan orang lain. Luar biasa bukan? :)

aku bukan inspirator lho dear reader, soalnya aku cuma pengen berbagi aja, aku lagi belajar peka sama lingkungan. Gitu aja, jadi sederhana, dan mengerti juga sadar akan sekeliling kita, hingga saatnya nggak ada yang kita lewatkan, nggak ada yang kita kecewakan, jangan fokus sama hal-hal yang jauh, tapi yang deket dulu... sekian, :-) thank you dear reader yang udah baca... aku nggak ngarepin apa-apa kok dari kalian semua... See you! :)

No comments:

Post a Comment